BEKASI (Lintasjabar.com),- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan melepas jamaah haji kelompok terbang (kloter) 3 asal Kabupaten Ciamis Jawa Barat, di Asrama Haji Indonesia di Bekasi Jawa Barat, Rabu (13/10). Jamaah haji yang berjumlah 400 lebih itu diangkut dengan 10 buah bis aerotrans milik meskapai penerbangan Garuda Indonesia. Dalam amanahnya, Heryawan meminta jamaah untuk menjalankan ibadah haji sebaik mungkin guna meraih gelar mabrur. Turut melepas Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat Hafidz Utsman, Kepala Kanwil Kementrian Agama Jawa Barat Saerodji, Asisten III Aip Rivai, Sekretaris Daerah Kota Bekasi Dudi Setiabudhi.
“Ibadah haji merupakan ibadah yang multi tantangan. Selain kesiapan fisik, juga harus disiapkan secara utuh psikis, fikiran, amaliyah dan juga maliyah. Itulah yang membedakan ibadah haji dengan ibadah lainnya, yang mungking hanya membutuhkan kesiapan fisik semata. Untuk itu membutuhkan kesabaran. Apalagi ibadah haji dijalankan selama hampir 40 hari. Untuk itu secara pribadi dan atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat kami secara melepas sekaligus mendoakan agar meraih gelar haji mabrur,” tegas Heryawan saat menyampaikan tausiyah sekaligus melepas secara resmi kloter jamaah haji asal Jawa Barat.
Lebih lanjut Heryawan meminta kepada semua petugas yang mendampingi Jamaah untuk membimbing sesuai dengan aturan yang benar. Jangan sampai, menurutnya ibadah haji yang dijalankan tanpa hasil apalagi sia-sia. Untuk itu harus diluruskan 2 hal utama, yakni niat dan aqidah para jamaah haji. “ Untuk meraih haji mabrur harus memenuhi 2 hal utama yakni, niat dan aqidah. Untuk itu para pembimbing harus mengarahkan jamaah haji untuk melaksanakan rangkaian amaliyah secara benar. Jangan melakukan hal-hal yang dapat mengurangi pahala haji,” tuturnya. (Man)
