BANDUNG LJ – Pemerintah Provinsi Jawa Barat merevisi target perolehan pajak pada APBD 2015 ini. Jika sebelumnya pendapatan ditargetkan sebesar Rp 15,851 triliun, kini pemprov hanya menargetkan Rp 15,415 triliun atau turun Rp 436 miliar.
Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari membenarkan terjadinya penurunan itu. Hal ini terjadi akibat masih lemahnya pertumbuhan ekonomi nasional saat ini.
“Pajak kendaraan bermotor ini kan jadi andalan. Kini berkurang seiring menurunnya penjualan (kendaraan bermotor),” kata Ineu di Gedung DPRD Jabar, Bandung, Senin (7/9).
Kendati begitu, Ineu berharap, penurunan ini tidak terjadi mengingat pentingnya PAD untuk pembangunan di Jabar. Ineu pun meminta organisasi perangkat daerah terkait segera melakukan langkah-langkah agar target pendapatan tidak terganggu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Jabar Dadang Suharto mengatakan, pihaknya terpaksa menurunkan target pendapatan akibat masih lemahnya pertumbuhan ekonomi. Melemahnya ekonomi ini pun berdampak pada lambatnya penjualan kendaraan bermotor. (Ydi)
