KAB BANDUNG BARAT (Lintasjabar.com).- Hari pertama “Festival Layang-layang Internasional 2011” yang menampilkan sedikitnya 150 lebih layang-layang bertempat di Tennis In Door Villa Istana Bunga, Parongpong, Kab. Bandung Barat, menarik perhatian ratusan anggota komunitas dan wisatawan. “Festival Layang-layang Internasional 2011” yang diselenggarakan selama bulan Juli 2011 sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Pangandaran International Kite Festival 2011 diselenggarakan kerjasama komunitas Kite Art Indonesia (KAI), Tambatan Hati Tour Travel dan Villa Istana Bunga.
Layang-layang batik Gugunungan dan Garuda Jatayu yang selama ini menjadi langganan juara di sejumlah event festival laying-layang sejumlah Negara, paling banyak menarik perhatian. “Selain motif warnanya, bentuknya yang sangat besar dan artistik menjadi daya tarik tersendiri,” Widianto, salah seorang dari rombongan wisatawan Daiso, Jakarta, saat memerhatikan koleksi layang-layang milik komunitas Kite Art Indonesia yang dipamerkan di Tennis In Door Villa Istana Bunga, Jalan Kol Masturi Km. 9, Parongpong, Kab. Bandung Barat, Sabtu (2/7).
Selain Widianto dari Daiso Jakarta, hari pertama “Festival Layang-layang Internasional 2011” juga dikunjungi rombongan Sekolah Corjesu Malang, dan Sekolah Mingguan Hok Im Tong, Bandung, serta sejumlah anggota komunitas layang-layang dari Kota Bandung dan sekitarnya.
Pada hari pertama “Festival Layang-layang Internasional 2011”, juga diterbangkan sejumlah layang-layang koleksi milik komunits Kite Art Indonesia di kawasan Bukit Layang-layang, masih di kawasan Villa Istana Bunga, Parongpong. Llayang-layang yang akan diterbangkan di antaranya layang-layang “Barong” yang terdiri dari papa,mama,dan baby barong yang masing-masing berukuran 6 meter (panjang) x 4 meter (lebar) dan panjang ekor 30 meter; 3,5 x 5 dengan panjang ekor 20 meter; dan 1,5 x 2 panjang ekor 10 meter. (Ihsan)