Kadisdik: Sekolah Toleransi Baru Mencapai 30 Persen dari 5000 Lebih SMA, SMK, SLB se-Jabar

Kadisdik Jabar Dedi Supandi rapat koordinasi dengan Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana di Kantor Disdik Jabar, Jalan Dr. Radjiman No. 6, Kota Bandung, Selasa (7/2/2023)

BANDUNG, LJ – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi menyampaikan bahwa hingga saat ini dari 5.033 sekolah yang terdiri dari SMA, SMK, dan SLB se-Jabar baru sekitar 30 Persennya yang menjadi sekolah toleransi.

Hak tersebut terungkap pada rapat koordinasi dengan Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana di Kantor Disdik Jabar, Jalan Dr. Radjiman No. 6, Kota Bandung, Selasa (7/2/2023).

Kadisdik menyebutkan Disdik Jawa Barat menargetkan sebanyak 50 persen SMA, SMK, dan SLB se-Jabar menjadi sekolah toleransi.

“Target sekolah toleransi dari 5.033 sekolah, baru sekitar 30 persen. Itu pun hanya beberapa sekolah negeri. Targetnya, berharap di tahun 2023-2024 terus berjalan sampai 50 persen,” kata Kadisdik.

Kadisdik berharap akan terwujud sekolah-sekolah toleransi, baik sekolah negeri maupun swasta.

Sementara Kapolda Jabar Irjen Pol. Suntana menjelaskan, Disdik Jabar menjadi lembaga strategis untuk menyiapkan generasi muda dalam mempersiapkan masa depan.

“Kami bicarakan beberapa program bagaimana mengembangkan dan mempunyai daya tahan terhadap bahaya radikalisme dan antikeberagaman,” ungkap Kapolda.

Suntana menyampaikan, Kepolisian mendukung penuh peran Disdik Jabar tersebut. (San)