[lintasjabar] Akibat angin kencang menerjang kawasan Sport Jabar Arcamanik, Bandung, pada Sabtu kemarin (9/11/19) telah mengakibatkan runtuhnya atap tribun sebelah timur stadion, dan tepat menimpa lapangan cabang olahraga voli pasir
Namun demikian, musibah yang menimpa Kawasan Sport Jabar Arcamanik Jl. Pacuan Kuda, Arcamanik, Bandung, masih dapat digunakan warga untuk olahraga minggu pagi.
“Tidak terkendala musibah angin kencang yang terjadi pada Sabtu (9/11/2019), masyarakat masih banyak ber-olahraga pagi” ujar Kepada Dinas Pemuda dan olahraga (Kadispora) Jawa Barat, Engkus Sutisna, menanggapi terkait robohnya atap di Kawasan Sport Jabar Arcamanik.
[xyz-ips snippet=”bacajuga”]
Menurut dia, angin kencang yang terjadi Sabtu jelang sore, hanya merusak atap tribun sebelah timur stadion, dan lapangan voli pasir yang tertimbun reruntuhan atap.
“Itu kan yang rusak tribun sebelah timur, kawasan lain insyallah aman dipakai olahraga. Termasuk jalur joging masih aman digunakan,” ujarnya menambahkan.
Dengan demikian, warga yang biasa berolahraga di kawasan tersebut pada Minggu pagi, dipastikan bisa tetap melakukan aktifitas mingguannya.
Hanya satu pesannya, warga yang hendak berolahraga Minggu pagi, dihimbau untuk tetap waspada dan menjauhi area stadion, guna menghindari kecelakaan akibat menginjak teruntuhan material atap yang tajam.
“Sports Jabar Arcamanik itu kan luas, jadi besok yang ingin berolahraga mohon menjauhi sisa reruntuhan,” imbaunya seraya menambahkan area yang bisa dimanfaatkan untuk berolahraga di kawasan Arcamanik masih luas.
Engkus menjelaskan, yang terjadi pada Sabtu sore, murni bencana akibat angin puting beliung yang kencang.
“Ini musibah, force mejure yang tidak dapat kita antisipasi sebelumnya,” kata dia.
Dispora, jelas Engkus, masih berkoordinasi dengan BPBD Jabar dalam penanggulangan bekas material kejadian. Namun Engkus memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Adapun atlet marching band yang diberitakan ada di dekat lokasi saat angin kencang menerpa, dilaporkan selamat semua.
Sebagaimana diketahui, hujan dan angin kencang yang terjadi pada hari Sabtu sore telah mengakibatkan, atap tribun timur sport jabar arcamanik ambruk menimpa halaman stadion.
Beberapa penyangga atap juga turut ambruk. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian tersebut.
Yudi (37), petugas keamanan Sport Jabar, mengatakan ambruknya atap stadion, akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda kawasan tersebut pada Sabtu sekitar pukul 14.15 WIB.
“Sekitar pukul 14.54 dalam sekejap terlihat angin seperti puting beliung. Anginnya membuat atap langsung ambruk,” katanya.
Yudi juga menjelaskan, kejadian angin kencang tersebut berlangsung dalam waktu singkat. “Satu menit, setelah itu terlihat hancur semua,” ujarnya.
Yudi juga mengatakan, sebelum hujan memang ada aktivitas marching band di sekitar kawasan tribun timur. Namun mereka semua selamat karena langsung mengevakuasi diri, saat hujan, tidak berteduh di sekitar areal latihan.
“Tadi ada kegiatan marching band dan langsung diberhentikan dulu karena ditakutkan ada korban,” pungkas dia. (Zain)