[lintasjabar tkp] Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) bekerja sama dengan Shopee Indonesia meluncurkan program “Shopee Center-UMKM Jabar Go Digital” di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (2/6/2021).
Nantinya, akan dibangun “Shopee Center”, sebuah infrastruktur pusat digital di 5.300 titik desa di Jabar yang berfungsi sebagai pusat edukasi UMKM di Jabar. Selain itu, Pemprov Jabar dan Shopee akan merancang kurikulum 4.0 yang akan diterapkan di SMK-SMK di Jabar.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Dedi Supandi pun mendukung penuh program tersebut. “Program ini bagian dari program SMK Membangun Desa dengan fokus kewirausahaan digital,” ujar Kadisdik.
Dengan kerja sama ini, Kadisdik meyakini hal tersebut mampu meningkatkan kualitas lulusan SMK, khususnya di bidang inovasi produk dan keterserapan tenaga kerja di bidang marketplace. “Dalam waktu dekat akan kita segera realisasikan di SMK-SMK yang saat ini sedang mengikuti seleksi SMK pusat keunggulan,” ungkapnya.
[xyz-ips snippet=”bacajuga”]
Sementara itu, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan, kerja sama ini merupakan transformasi digital terbesar di Indonesia karena melibatkan 5.300 desa. “Kerja sama ini akan memungkinkan produk-produk UMKM di Jabar bisa dipasarkan hingga internasional,” ujarnya.
Gubernur pun meyakini, kerja sama ini akan mengangkat ekonomi pasca-Covid-19. Ia pun mengapresiasi komitmen Shopee yang telah menutup barang impor di marketplace-nya. “Sehingga, tidak akan mengganggu pasar UMKM,” pungkasnya. (San)