[lintasjabar tkp] Gubernur Jawa Barat Ridwan kamil meluncurkan program Kredit bjb Mesra bertempat di Masjid Jami Al Hikmah, Jalan Raya Leuwiliang, Kampung Cibeber, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kredit bjb Mesra–akronim dari Masyarakat Ekonomi Sejahtera–merupakan program kredit hasil kerja sama Pemprov Jabar dengan bank bjb yang dirancang secara khusus untuk membantu memajukan usaha masyarakat hingga daerah pelosok.
Seturut peruntukannya, produk kredit ini tidak berorientasi pada profit. Kredit bjb Mesra merupakan produk pembiayaan tanpa agunan alias bunga yang diberikan kepada kelompok masyarakat tertentu di Jabar. Selain tanpa beban agunan, Kredit bjb Mesra juga menawarkan segudang keringanan dan kemudahan lain bagi mereka yang hendak menjadi debitur.
Tak mengherankan apabila kredit yang bertujuan menopang visi pembangunan perekonomian daerah ini semakin dimi primadona dan m njadi primadona seiring berjalannya waktu.
Peminat produk kredit bjb Mesra terus meningkat dari waktu ke waktu. Pencapaian program pembiayaan ini terus memberikan hasil menggembirakan seiring berjalannya waktu. Sepanjang tahun 2020 lalu, bank bjb sebagai penyalur pembiayaan berhasil memberikan fasilitas kredit kepada 4.189 nasabah. Jumlah ini meningkat ketimbang penyaluran Kredit bjb Mesra pada tahun sebelumnya dengan angka peningkatan nasabah lebih dari 1.000 orang. Adapun plafon kredit yang disalurkan mencapai Rp14,1 miliar dengan total nilai outstanding Rp5,1 miliar hingga 31 Desember 2020.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan perluasan jangkauan nasabah yang berhasil dilakukan bank bjb tidak terlepas dari komitmen dan keberpihakan perusahaan untuk mendorong pengembangan perekonomian khususnya bagi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pertumbuhan juga didorong oleh pengembangan strategi dan meningkatnya minat masyarakat dalam mengakses program pembiayaan bantuan permodalan usaha ini.
“Keberhasilan perluasan jangkauan Kredit bjb Mesra ini juga ditunjang oleh kebermanfaatan program yang sangat dirasakan masyarakat sebagai nasabah. Kebermanfaat program yang dirasakan secara luas ini menjadi sarana promosi organik yang berhasil memicu masyarakat lainnya untuk turut memanfaatkan Kredit bjb Mesra dengan segala kemudahan yang diberikan,” kata Widi.
Sedari mula, Kredit bjb Mesra memang sengaja dirancang dengan segala macam kemudahan. Selain berlaku tanpa agunan sehingga mengurangi beban masyarakat, persyaratan yang diberikan untuk pengajuan kredit pun terbilang mudah. Masyarakat yang berminat mengajukan pinjaman hanya menyiapkan persyaratan berupa KTP, KK dan surat nikah bagi yang telah menikah.
Selain itu, warga Jabar yang berminat dapat mengajukan Kredit bjb Mesra dengan membentuk kelompok beranggotakan minimal 5 orang dan maksimal 10 orang. Setiap orang dalam kelompok bisa mengajukan kredit hingga Rp5 juta. Adapun jangka waktu pinjaman berlaku antara 6 hingga 12 bulan. Pinjaman ini ditujukan bagi pelaku UMKM di Jabar. Sebelum pinjaman diberikan, pelaku usaha yang telah memenuhi persyaratan akan terlebih dahulu diberikan seleksi pelatihan keuangan mikro guna meningkatkan kualitas pelaku UMKM di Jabar.
Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, tak mengherankan bank bjb mampu menjaring lebih dari 4.000 nasabah sepanjang tahun 2020 yang tersebar di 406 desa, 149 kecamatan, serta 16 kabupaten dan 6 kota di Jabar. Jumlah rumah ibadah yang tersentuh program mencapai 338 unit dan terdiri dari 597 kelompok.
[xyz-ips snippet=”bacajuga”]
bank bjb juga melakukan pembaruan strategi agar dapat merangkul lebih banyak kalangan masyarakat. Selama program berjalan, bank bjb telah merangkul berbagai organisasi keagamaan agar turut serta menjadi mitra dalam mensukseskan program. Organisasi-organisasi tersebut antara lain Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dewan Masjid Indonesia (DMI), Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), dan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU).
Sejalan dengan itu, bank bjb juga melakukan pengembangan digitalisasi aplikasi bjb Mesra. Aplikasi ini dapat dimanfaatkan oleh calon debitur yang akan melakukan pengajuan Kredit bjb Mesra dan dapat diunduh melalui aplikasi bjb DIGI. Upaya digitalisasi ini dilakukan sebagai bentuk optimalisasi layanan kepada nasabah Kredit bjb Mesra sehingga mereka dapat menjangkau fasilitas kredit dengan lebih mudah dan praktis.
“Ke depan, kami akan terus memperluas jangkauan kolaborasi dan memperkuat inovasi demi memaksimalkan pelayanan kepada debitur Kredit bjb Mesra. bank bjb berkomitmen untuk menyalurkan program pembiayaan ini kepada sebanyak-banyaknya masyarakat sehingga penyaluran pembiayaan ini dapat memberikan manfaat sebaik-baiknya bagi para pelaku usaha agar dapat mengembangkan skala usaha mereka sekaligus berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat,” ujar Widi.
Seiring menguatnya cengkeraman Kredit bjb Mesra terhadap masyarakat, diharapkan hal tersebut akan memberikan dampak perekonomian yang lebih besar. Kredit bjb Mesra merupakan salah satu program yang menjadi andalan Pemprov Jabar dalam rangka meningkatkan ekonomi masyarakat di wilayah sekitar rumah ibadah sesuai dengan visi “Jawa Barat Juara Lahir Batin”. Program ini juga dirancang sebagai alternatif solusi pembiayaan bagi masyarakat dalam memperoleh akses permodalan yang sering kali menjadi sasaran praktik rentenir. (*)