“Ngawangkong di Pakalangan Seni” Media Bagi Seniman & Budayawan

BANDUNG, LJ – “Ngawangkong di Pakalangan Seni” tema yang sengaja dipentaskan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat. Hal tersebut, merupakan salah satu strategi dengan pendekatan pentahelix yang sejalan dengan program pemajuan kebudayaan.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Disparbud Jabar, Dedi Taufik kepada awak media usai acara yang digelar di area panggung terbuka pakalangan seni halaman Gedung Disparbud Jabar Jl Martadinata Bandung, Selasa (20/8/2019) sore.

Acara “Ngawangkong di Pakalangan Seni” pun upaya Disparbud Jabar mengumpulkan pegiat seni dan para tokoh budaya sebab dalam radius yang relatif dekat dengan lokasi pagelaran diharapkan area Disparbud Jabar akan menjadi titik nol bagi pusat seni dan budaya.

Sambung Dedi Taufik lokasi pakalangan seni atau panggung terbuka Disparbud Jabar merupakan media bagi para seniman pemula untuk unjuk kabisa yang terbuka untuk disaksikan langsung pemerintah, kalangan seniman termasuk masyarakat umum.

“Kita beri ruang bagi seniman dan budayawan untuk menunjukkan kepiawaiannya di pakalangan seni. Untuk selanjutnya, bila dipandang sudah siap pentas maka akan ekspansi di tempat lainnya,” ujar Dedi.

Ditegaskan, kegiatan ini selain beperan sebagai media silaturahmi antar pegiat budaya juga sebagai media komunikasi dan interaksi antar pemerintah dengan tokoh.

“Kegiatan komunikasi ini juga diikuti oleh komunitas, akademisi, dan media yang dikemas dengan suasana santai. Sebab kami mencoba mengemasnya dengan lesehan ditambah menjajakan makanan khas secara gratis bagi penonton,” terangnya.

Mantan Kadishub Jabar ini berharap ke depan program “Ngawangkong di Pakalangan Seni” ini akan menjadi program rutin yang diharapkan mampu memberikan warna dan kontribusi positif dalam upaya pemajuan kebudayaan Jabar.

“Saya berharap kegiatan ini menjadi rutinitas. Terkait intensitas digelarnya acara ngawangkong masih kami konsultasikan. Yang jelas saya harap di tiap bulannya ada,” selorohnya.

Dedi memandang dengan digelarnya kegiatan ini dapat menghidupkan kembali aktivitas budaya di Pakalangan Seni.

Pada kesempatan itu, tampak hadir di acara tokoh seperti Uu Rukmana, Gugum Gumbira, Eka Gandara, Bucky Wibawa, Iman Sholeh, Aat Suratin, Iman Sholeh, Een Herdiani, Dian Hendrayana, Irawati Durban, Indrawati Loekman, dan masih banyak tokoh Jabar lainnya. Selain itu, hadir pula mantan kadisparbud Jabar, Memet Hamdan, Nunung Sobari dan Herdiwan. (San)

Tinggalkan Balasan