BANDUNG (Lintasjabar.com),- Setelah batal dilaksanakan pada tahun 2010, Kejuaraan Nasional Squash Gubernur Jabar Open V kembali digelar mulai tanggal 5-8 Mei 2011, di Lapangan Squash Grha Tirta Siliwangi Bandung.
Pada pelaksanaan kejuaraan kali kelima ini, dua atlet Squash asal negeri jiran Malaysia yang menempati peringkat 20 besar dunia dipastikan mengikuti kejuaraaan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Pelaksana, Sapta Yulianto Basuki saat menggelar jumpa pers di kantor Disorda Jabar, Selasa (3/5).
“Dua atlet Malaysia yang menempati posisi 20 besar tersebut yakni Nafizhuwan dan Asyraf Azan. Total atlet Malaysia yang dipastikan ikut pada kejuaraan tahun ini sebanyak 4 orang atlet termasuk juara bertahan kelompok open putra, Nafahizam,” ujar Sapto sapaan akrabnya.
Selain diikuti keempat atlet asal negeri jiran, atlet squash nasional pun dipastikan turut serta. Mereka berasal dari Pengcab Persatuan Squash Indonesia (PSI) dan klub Squash se-Jabar, PSI DKI Jakarta, PSI Jatim, PSI Kaltim, PSI Riau, PSI Jateng, dan klub Beruang Madu Bontang Kaltim.
Total atlet yang akan mengikuti kejuaraan berjumlah sekitar 150 atlet. Mereka akan dibagi dalam beberapa kategori kelompok umur.
“Target kita minimal bisa mempertahankan prestasi dua tahun lalu yakni merebut gelar juara di kelompok open putri. Disamping itu, kejuaraan ini menjadi ajang pemanasan atlet jelang Pra PON XVIII/2012 yang akan digelar akhir Mei 2011 ini,” tambah Sapto.
Sementara itu, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad mengaku siap memberikan fasilitasi terhadap cabang olahraga Squash. Bahkan, selain cabang olahraga Squash, pihaknya pun akan memfasilitasi tiga cabang olahraga lainnya. Diantaranya Dayung, Bermotor dan Balap Sepeda.
“Untuk tahun ini kita siapkan fasilitasi untuk 4 cabor tersebut. Alasannya keempat cabor tersebut memiliki prestasi yang baik namun minim peminat. Mudah-mudahan dengan fasilitasi Disorda, keempat cabor tersebut semakin diminati masyarakat,” tegas Daud.
Kejuaraan Squash Gubernur Jabar Open V/2011 sendiri akan memperebutkan total hadial sebesar Rp50 juta. Kejuaraan rencananya akan dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Lex Laksamana, Kamis (5/5). (gemp)
