SMA/SMK di Jabar Alami Kekurangan Tenaga Pengajar Akibat Banyak Guru Masuki Masa Pensiun

[lintasjabar tkp] Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Sugianto Nangolah menyatakan, saat ini sejumlah sekolah SMA/SMK di Jawa Barat mengalami kekurangan tenaga pengajar, dan banyaknya guru-guru yang akan memasuki masa pensiun.

“Bahkan banyak yang akan pensiun sedangkan kita belum ada persiapan pengganti untuk guru-guru tersebut dunia pendidikan tidak boleh kekurangan guru,” ucap Sugianto usai menggelar agenda Reses III masa sidang tahun 2019-2020 di SMAN 6 dan SMAN 9 Kota Bandung, Kamis (9/7/2020).

Selain aspirasi terkait tenaga pengajar, dalam kesempatan yang sama pihak sekolah menyampaikan aspirasi mengenai bantuan subsidi SPP bulanan yang dinilai jumlahnya belum mencukupi.

Lebih lanjut Ia menambahkan, pihak sekolah mengharapkan adanya sebuah payung hukum atau Pergub yang secara khusus mengatur tentang mekanisme sumber pendanaan. Sehingga, sambungnya, sekolah dapat diberikan kebebasan untuk menggali sumber pendanaan lain demi menjaga kualitas mutu pendidikan.

[xyz-ips snippet=”bacajuga”]

Menanggapi aspirasi tersebut Sugianto mengungkapkan, pihaknya akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada komisi terkait dan selanjutnya akan dibahas bersama stakeholder terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

“Agar ini bisa dibahas dan dicarikan solusinya,” lungkasnya. (San)

Tinggalkan Balasan