STAI Persis Bandung Sabet Peringkat Terbaik Pertama PTKIS Se-Jabar

BANDUNG, LJ – Koordinator Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (Kopertais) Wilayah II Jabar menyatakan bahwa Sekolah Tinggi Agama Islam Persatuan Islam (STAI Persis) Bandung meraih peringkat terbaik ke satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) klaster Sekolah Tinggi se-Jawa Barat.

Ketua STAI Persis Bandung, Dr. Nurmawan, M.Ag. (jas hitam) saat menerima penghargaan peringkat terbaik pertama yang diraih kampus yang dipimpinnya.

Prestasi cukup membanggakan bagi civitas akademik STAI Persis Bandung itu setelah digelarnya rapat monitoring dan evaluasi (Monev) tahun 2021 yang dilakukan Kopertais Wilayah II Jabar di hotel Grand Pasundan, Kota Bandung, Selasa (30/11/2021).

Sebelumnya, STAI Persis Bandung telah berturut-turut hanya mampu berada di peringkat Terbaik Ketiga PTKIS se-Jabar sebanyak tiga kali yaitu pada tahun 2017, 2019, dan 2020. Namun tahun ini, torehan prestasi terbaik kesatu dapat disandang kampus yang berdomisili di Jalan Ciganitri itu.

Menanggapi prestasi yang diraih itu, Ketua STAI Persis Bandung, Dr. Nurmawan, M.Ag. mengucapkan rasa syukur atas keberhasilan STAI Persis mendapatkan peringkat terbaik ke satu PTKIS klaster Sekolah Tinggi se-Jawa Barat.

Diakuinya, STAI Persis Bandung salah satu nominasi dari 150 Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) atau perguruan tinggi swasta yang ada dalam naungan Kopertais Wilayah II Jabar.

“Bagaimana tidak membanggakan, STAI Persis Bandung harus berkompetisi dengan ratusan perguruan tinggi swasta lainnya se Jabar. Dan alhamdulillah, tahun ini kita (STAI Persis Bandung) dapat meraih peringkat terbaik ke satu dari sekira 150 STAI yang ada di Jawa Barat,” ujarnya sumringah.

Menurut Nurmawan, bukan perkara mudah untuk menorehkan prestasi terbaik ke satu, pasalnya ada beberapa indikator yang menjadi barometer dalam pemilihan peringkat PTKIS Klaster Perguruan Tinggi Kopertais Wilayah II Jabar.

“Ada sembilan kriteria yang menjadi patokan atau barometer tentang perguruan tinggi, mulai dari aspek visi, misi, mahasiswa, dosen, sumber daya, dana, penelitian, pengabdian, dan juga alumni,” urainya melalui sambungan selulernya.

Dari unsur-unsur itu juga, sambungnya, yang melahirkan berbagai variasi atau indikator-indikator yang lain.

Atas keberhasilan yang diraih, Nurmawan mengakui semua itu diraihnya atas keterlibatan semua pihak termasuk civitas akademik yang begitu berkontribusi hingga STAI Persis mampu bertengger di peringkat terbaik pertama.

Selain itu dirinya berpesan, pasca disabetnya prestasi tersebut menjadikan seluruh dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan untuk lebih bersemangat meningkatkan kinerjanya supaya bisa mempertahankan atau merangkak lebih lebih baik lagi.

Begitu pula, lanjutnya, dirinya berharap torehan prestasi yang diterima menjadikan STAI Persis Bandung sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang bermanfaat bagi umat disamping bermanfaat bagi lingkungan lembaga atau jam’iyah Persatuan Islam (Persis).