Wagub Jabar Wacanakan Museum KAA Jadi Museum Internasional

BANDUNG LJ – Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar wacanakan museum Konperensi Asia Afrika (KAA) bisa menjadi museum bertaraf internasional layaknya museum Madame Tussaud di Perancis.

“Saya kira itu penting. Bayangan saya diconvension itu dibikin musem seperti Madame Tussauds di perancis. Sehingga Indonesia besar dimata dunia,” jelas Deddy saat pertemuan dengan Sekjen Kemenlu RI di gedung sate, Selasa (27/1).

Menurutnya, hal tersebut sangat penting sehingga hal tersebut bisa menjadi salah satu objek daya tarik Kota Bandung, sebagai kota keeempat di Indonesia yang paling menarik.”Dengan itu nantinya ada icon baru yang berskala internasional,” katanya.

Dari sisi sarana dan sarana sendiri, lanjutnya, itu sudah memadai. Seperti halnya masalah perparkiran, itu bisa diantisipasi dengan menggunakan perparkiran di sekitar mall Palaguna yang akan dibangun dan di sekitar alun alun.

“Parkirnya sudah ada di alun alun dan di mall palaguna yang akan dibangun,” katanya. KAA, sambungnya, merupakan hal yang sangat penting, apalagi disana ada pertemuan tingkat tinggi yang melibatkan para kepala negara dari berbagai penjuru dunia.

“Itu pertemuan tingkat tinggi. Ini momentum yang buat indonesia jadi perhatian dunia. Diharapkan tidak hanya ceremonial saja, tapi tiap tahun diangkat sebuah even yang mengingatkan generasi muda bahwa bangsa kita bangsa besar. Dimana pada tahun 1955 sudah lakukan pertemuan tingkat dunia,” katanya.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) Kristiarto Legowo mengatakan, menemui Wakil Gubernur Jawa Barat dalam rangka koordinasi persiapan peringatan ke 60 KAA yang akan diselenggarakan bulan April 2015 mendatang.

Dimana pada acara tersebut akan di undang 109 kepala negara, 25 wakil organisasaisi internasional. Bahkan diharapkan Sekjen PBB pun akan hadir. Namun kata Kristiant, hingga kini pihaknya belum menerima konfirmasi dari 109 kepala negara yang diundang dalam peringatan KAA ke-60.

“Namun Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sedang ada di Malaysia dan Akan langsung menghadiri konferensi african union. Pada kesempatan itu bu menteri akan memberikan undangan kepada negara afrika yang jadi peserta kaa, ke depan pemerintah Indonesia akan mengirimkan utusan utusan khusus untuk menyampaikan undangan tersebut ke kepala negara asia dan afrika,” katanya kepada wartawan di Gedung Sate Bandung. (San)

Tinggalkan Balasan