Dewan Harap BNN Ada Di Kota & Kabupaten

BANDUNG LJ – Wakil rakyat yang duduk di DPRD Jawa Barat berharap Badan Narkotika Nasional bisa hadir di seluruh kabupaten/kota di Jabar. Pasalnya, hingga saat ini baru 11 kabupaten/kota di Jabar yang sudah memiliki BNN.

Ketua Komisi V DPRD Jabar Agus Welianto Santoso menilai, kehadiran BNN sangat penting untuk memaksimalkan penanganan narkoba. Terlebih, sebagai provinsi dengan jumlah pengguna narkoba paling banyak kedua, kehadiran BNN di kabupaten/kota di Jabar mutlak diperlukan.

Agus pun mengatakan, pihaknya siap mendukung dari sisi anggaran agar BNN terbentuk di setiap kabupaten/kota. “Kita siap mensupport, mendorong anggaran,” kata Agus di Gedung DPRD Jabar, Bandung, Selasa (7/7).

Lebih lanjut Agus katakan, pemerintah kabupaten/kota harus memiliki keinginan yang sama terkait pembentukan BNN. Sehingga, kata dia, pemerintah daerah ini pun harus menyiapkan hal lainnya sebaik mungkin.

“Harus betul-betul menyiapkannya, perangkatnya harus dipersiapkan,” katanya. Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar mengatakan, pihaknya menaruh perhatian besar terhadap permasalahan yang paling banyak menjerat generasi muda ini.

Sementara itu Wakil gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar Deddy,meminta pemerintah kabupaten/kota yang belum memiliki BNN agar segera mempersiapkannya. “Semestinya semuanya (kabupaten/kota), karena sudah darurat narkoba.

Menurutnya belum adanya BNN di kabupaten/kota bisa memperbesar peluang terjadinya penyalahgunaan narkoba. “(Kabupaten/kota) yang lain harus segera membentuk, jangan-jangan dari situ masuknya,” katanya.

Masih terkait penanganan narkoba, Deddy mengatakan, pihaknya terus berupaya dalam mengatasi korban barang haram tersebut. Saat ini, pihaknya telah menyiapkan tempat lokasi rehabilitasi narkoba, seperti di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. (Ydi)

Tinggalkan Balasan