BANDUNG, LJ – Pendidikan seni budaya memiliki sifat multilingual, multidimensional dan multicultural. Multilingual sendiri bermakna pengembangan kemampuan mengekspresikan diri secara kreatif dengan berbagai cara dan media seperti bahasa rupa, gerak, pemeranan dan berbagai perpaduannya. Sedang multidimensional bermakna pengembangan beragam kompetensi meliputi konsepsi diantaranya pengetahuan, pemahaman, analisis, evaluasi, apresiasi dan kreasi dengan cara memadukan secara harmonis unsur estetika, logika dan etika.
Adapun sifat multicultural mengandung makna pendidikan seni menumbuhkembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam seni budaya daerah, nusantara dan mancanegara.
Demikian sambutan Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat, Ida Hernida, SH. MSi yang disampaikan dalam acara pembukaan audisi Gita Bahana Nusantara Tingkat Jawa Barat, di Grand Asrilia Hotel Jl. Pelajar Pejuang ’45 Bandung, Kamis, (19/07).
Pada kesempatan itu pula, Ida mengharapkan melalui kesenian para generasi muda akan lebih menumbuhkan rasa bangga dan cinta tanah air Indonesia.
“Oleh karena itu pembangunan kebudayaan mempunyai andil yang sangat besar dalam membangun watak bangsa yang mempunyai rasa nasionalisme tinggi, menuju perwujudan masyarakat madani,” ujarnya.
Pembentukan gita bahana nusantara sendiri merupakan upaya untuk menanamkan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia, dan meningkatkan apresiasi, terutama dibidang seni musik dan seni suara dikalangan generasi muda. oleh karena itu pembentukan gita bahana nusantara ini sebagai salah satu upaya pelaksanaan pembangunan yang berwawasan budaya.
“Audisi ini bertujuan sebagai alat pemersatu pemuda pemudi serta untuk mencari bibit yang mempunyai kemampuan olah suara. yang penting dari audisi ini adalah keikutsertaan saudara saudara sebagai bukti kecintaan terhadap seni budaya, bangsa dan tanah air Indonesia,” paparnya.
Tak ketinggalan, Ida menginformasikan kepada seluruh peserta audisi, bila nantinya terpilih maka peserta berhak untuk mengikuti rangkaian audisi tahap selanjutnya di tingkat nasional Jakarta pada bulan agustus 2018 yang akan datang. Untuk itu, dirinya berpesan para peserta harus memiliki semangat dan jiwa pemberani, percaya diri sebagai geberasi muda unggul dan memiliki hasrat daya saing tinggi.
“Sampaikan pula kepada rekan rekan baru dari seluruh indonesia nanti pada saat masuk di karantina bahwa Jawa Barat adalah provinsi yang indah, ramah dan bersahabat, baik alam, masyarakat dan budayanya,” pungkasnya. (Ihsan)
