BOGOR (Lintasjabar.com),- Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Aim Halim Hermana mengingatkan, kepada seluruh sekolah di Kota Bogor untuk mengisi Masa Orientasi Sekolah (MOS) terhadap siswa baru dengan kegiatan yang bersifat mendidik.
“Kita telah bekerjasama dengan DHC (Dewan Harian Cabang) ’45 Kota Bogor yang akan memberikan materi MOS tentang wawasan kebangsaan, bela negara, dan pembudayaan JSN (Jiwa Semangat Nasionalisme) ’45, “ kata Aim yang ditemui usai menghadiri pelantikan pengurus PWRI (Persatuan Wredatama) di Balaikota Bogor, Senin (11/7).
Masih soal MOS, Kadisdik Aim Halim mengingatkan kepada para guru, pengawas dan siswa senior yang terlibat untuk menjaga agar kegiatan MOS betul-betul dilaksanakan murni menjadi sebuah kegiatan edukatif. “Makanya, jangan sampai ada agenda lain diluar agenda edukatif, karena kalau hal ini terjadi dikhawatirkan akan muncul masalah dikemudian hari “, ingatnya.
Oleh karena itu Aim mengingatkan kepada para pembina pengawas dan siswa senior untuk tidak menjaga supaya tidak terjadi praktek perpeloncoan, apalagi tindakan kekerasan terhadap siswa yang menjadi peserta. “ Jadi, bukan tujuan kita untuk menyelenggarakan kegiatan ini apabila ternyata ditemukan adanya praktek perpeloncoan”, tukasnya.
Aim menambahkan, pelaksanaan MOS yang melibatkan DHC’45 telah dilakukan di Kota Bogor sejak beberapa tahun lalu. “ Jadi kita sudah ada kerjasama dengan DHC’45, “ imbuhnya. (swd)