[lintasjabar] Dalam Rangka Milangkala ke- 1 Tahun Srikandi Pasundan ngahiji mengadakan “ Pesta Adat Besar” Sunda dengan tema Ruwat jagat yang diselenggarakan di Lucky Square Mall, Lantai 2, Jl. Terusan Jakarta no. 2, Bandung, Kamis (5/12/2019).
Dalam sambutanya Badan kehormatan Bumi Budaya Nawacita (BBN) Dr. Jackson T.M, Saya sangat senang dan bangga dengan kegiatan Ruwat jagat ini yang dapat menghimpun adat sunda dengan kebudayaan setempat acara Ruwat Jagat yang di gelar dari tanggal 4 Desember sampai tanggal 8 Desember 201.
“Tujuannya ini adalah satu sinkronisasi kedua sinergitas yang ketiga adalah komponen yang akan membawa kita bawa kesebuah rekomendasi tahun 2020,” kata Jackson kepada wartawan.
Selain itu Kegiatan ini menjadi sebuah jembatan menjadi sebuah bagian ekspresi UMKM terhadap seni budaya bangsa Indonesia yang paling besar adalah pelestarian bangsa yang diharapkan.
“Kegiatan ini juga diharapkan oleh pemerintah Indonesia maju dari sumber daya manusia (SDM) dan tidak ada yang namanya benturan antar agama etnis antar kepercayaan,” tandasnya.
Ditambahkan oleh ketua umum Bumi Budaya Nawacita dan Srikandi Pasundan Ngahiji susane febriyati SH mengatakan, Konfrensi Bumi Budaya Nawacita (BBN) mengusung tema “Pesta Adat Besar,” Kemandirian Ekonomi, serta Kepribadian Bangsa Menghadapi Revolusi Industri 4.0”di saat di Acara Ruwat Jagat Bumi Budaya nawacita.
Menurut Susane, Nawacita adalah sembilan prioritas pembangunan lima tahun ke depan. Sembilan prioritas itu dulu menjadi bagian dari visi Presiden Joko Widodo, Dengan Nawacita Indonesia diharapkan mampu berubah dan menjadi negara yang berdaulat secara secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
“Sembilan prioritas Nawacita mengilhami dan masuk menjadi bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. RPJMN akan menjadi penuntun kebijakan pemerintah lima tahun ke depan, sehingga menjadi pondasi pembangunan yang kuat di masa datang,” kata Susane.
[xyz-ips snippet=”bacajuga”]
Harapannya Nawacita bukan sekedar janji, namun petunjuk ke mana pembangunan akan diarahkan. Tidak hanya dalam bidang ekonomi. Visi Nawa Cita juga menyangkut prioritas pembangunan dalam bidang yang lain, seperti kebudayaan, pendidikan, dan pertahanan keamanan.
Pada Kesempatan yang sama, Alif Prakarya ketua umum forum silaturahmi spritual indonesia (FSSI) sangat mendukung acara “ Pesta Adat Besar” karena kearifan lokal budaya salah satu karakter bangsa dalam membangun karakter bangsa makanya kami turun tangan untuk mendukung kegiatan Acara Ruwat Jagat ini karena sebagai salah satu bagian Program FSSI juga, kata Ketua Umum FSSI yang berlokasi di Jakarta ini.
“jangan sampai menunggu bola nunggu usulan kegiatan baru ada kegiatan-kegiatan nih. Tapi jangan sampai menunggu saja kalau ada project yang nyamperin dan kasih proposal harus cepet nah dari keterkaitan dan kerjasama itu,” ujarnya.
Forum Silaturahmi Spritual Indonesia (FSSI) yang berlokasi dijakarta ini anggotanya sudah ribuan yang tersebar di setiap Kota/Kabupaten yang ada di Indonesia dan FSSI juga akan turut mendukung Srikandi Pasundan khahiji di tahun 2020 kedepannya itu harus ngapain? (Red)