BANDUNG, LJ – Bulan Ramadhan menjadi Momentum untuk merekatkan kebersamaan masyarakat Indonesia dan momentum ramadhan kali ini pun bertepatan juga dengan peringatan hari lahir Pancasila, yang dimana pesan-pesan yang terkandung didalamnya memiliki harapan besar bagi kemaslahatan negara Indonesia.
“Karena bulan ramadhan lah bulan yang penuh dengan keberkahan semoga menjadi doa yang terbaik untuk Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terang Ketua Umum HMI Komisariat Achmad Yani, Juliyana N saat melaksanakan sosialisasi terkait Anti-Terorisme sembari membagikan takjil untuk buka puasa kepada masyarakat Kota Cimahi, di pusat kota Alun-alun Kota Cimahi, belum lama ini.
Acara yang diinisiasi Himpunan Mahasiswa Islam Komisariat Achmad Yani membagikan 100 takjil dan selembaran pamflet informasi terkait tulisan berjudul nilai-nilai Pancasila di bulan Ramdhan sebagai upaya melawan radikal terorisme di Indonesia.
“Besar harapan acara ini ada pesan-pesan yang bisa tersampaikan kepada Masyarakat bahwasanya bulan Ramadhan ini masyarakat Indonesia harus memperkuat pemahaman nila-nilai Pancasila untuk bisa meng-counter nilai-nilai agama yang diputarbalikan oleh kelompok-kelompok radikal terorisme ini,” ujar Juliyana.
Sehingga, sambungnya, ke depan khusus bagi kader-kader HMI Komisariat Achmad Yani ketika kembali ke kampus menjadi beban moral untuk tetap siaga apabila ada paham-paham radikal terorisme yang akan masuk. Kesiagaannya itu dalam bentuk memberikan pemahaman-pemahaman yang telah didapatkan hasil diskusi dialog dwi mingguan eksplorasi dinamika dan analisis sosial terkait perkembangan terorisme di Indonesia untuk tetap mewujudkan kondusifitas kehidupan kampus dan stabilitas Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Karena tidak ada satu agama pun yang menunggangi aksi terorisme ini. Islam seperti yang kita ketahui ialah Islam Rahmatan Lil Alamin. Karena Islam adalah ajaran fitrah maka pada dasarnya Islam juga merupakan tujuan dari kehidupan manusia yang fitri, yaitu tunduk kepada fitrah kemanusian,” pungkasnya (San)