Kerjasama Oleh YGSI Dapat Meningkatkan Taraf Hidup Kesejahteraan Masyarakat

[lintasjabar tkp=”SUBANG”] Sejak tahun 2014 sudah dimulai kerjasama antara Kota Gimcheon dan Kabupaten Subang. Pada tanggal 24 Oktober 2016 terjadi penandatangan MoU oleh Yayasan Globalisasi Saemaul Indonesia (YGSI) dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana.

Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Arif Hamid Rahman, SH

Ruang lingkup kerjasama ini meliputi pelaksanaan pemberdayaan masyarakat secara bersama melalui pertukaran informasi dan pemberian pelatihan. Kerjasama ini juga berlangsung selam 5 Tahun dan kedepan diharapkan menjadi desa percontohan.

Terkait hal tersebut, Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat mengapresiasi YGSI yang telah turut berkontribusi dalam bidang sosial masyarakat melalui pembinaan masyarakat. 


Bahkan YGSI dinilai telah melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Subang untuk mengembangkan manajemen Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) hingga membawa kemanfaatan yang besar bagi masyarakat.

Demikian hal tersebut diutarakan anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Arif Hamid Rahman, SH melalui sambungan selulernya usai kunjungan kerjanya ke YGSI, Rabu (19/5/2021).

[xyz-ips snippet=”bacajuga”]

Selain itu, menurut Arif, YGSI dinilai memiliki fungsi sosial yang menonjol karena sistem pengasuhan yayasan tersebut hanya berselang selama lima tahun dan setelah itu masyarakat binaan yang akan melanjutkan.

“Selanjutnya diserahkan kepada pimpinan daerah dan masyarakat, jadi manajemen dan keberlanjutannya program itu harus menjadi fokus dari salah satu program pemerintah daerah khususny soal pengelolaan Bumdes,” ucapnya.

Kunjungan kerja Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat ke YGSI Subang

Untuk mensukseskan program kerjasama tersebut, lanjut legislator Fraksi Gerindra ini, dibutuhkan peran aktif masyarakat khususnya di Desa Tanjung Wangi agar relawan bisa membantu mengembangkan desa serta diharapkan bisa bekerja sama dalam membangun desa.

Kerjasama ini bertujuan untuk mencerdaskan masyarakat dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki desa tersebut, sehingga dapat berimbas pada meningkatnya taraf hidup kesejahteraan masyarakat. (Adv)

Tinggalkan Balasan