BANDUNG LJ – Komisi I DPRD Jawa Barat mengundang 14 calon komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Barat dalam rangka silaturahmi dan memberikan penjelasan tentang tatacara/ meknisme Uji Pepatutan dan Kelayakan (fit and proper test) oleh Komisi I DPRD.
Ke 14 orang calon Komisioner KPID Jabar 2015-2018 terdiri dari : 1. Abie Besman ; 2. Abidin, Drs; 3. Aceng Abdullah, Dr., M.Si; 4. Aep Wahyudin, Dr., M.Si. ; 5. Dadan Saputra ; 6. Dede Mulkan, Dr.; 7. Dedeh Fardiah, Dr., M.Si. 8. Fitriadi; 9. Herman Bachtiar, Drs., M.Si. 10. Irianto Edi Pramono, Ir. ;11. Mahi Mamat Hikmat, Dr., M.Si. ; 12. Mokhamad Syaifurohman ; 13. Neneng Athiatul Faiziyah, S.Ag., M.Ikom; 14. Waska Warta., Drs., MM.
Menurut Ketua Komisi I DPRD Jabar, H.Syahrir mengatakan diundangan 14 calon komisioner KPID Jabar periode 2015-2018, hari ini bertujuan untuk silaturahmi, saling memperkenalkan diri antara calon KPID dengan anggota Komisi I dan juga menjelaskan meknisme Uji Pepatutan dan Kelayakan.
Adapun waktu pelaksaannya selama dua hari yaitu tanggal 29 dan 30 Desember. Jadi untuk tanggal 29 akan di uji kepatutan dan kelayakan sebanyak 7 orang calon dan kedua 7 orang lagi. Tapi, selama pelaksanaan 14 calon dibolehkan hadir, kata Syahrir didampingi Wakil Ketua Komisi I Toto Purwanto dan Sekretaris Diding Saaefuddin kepada wartawan diruang Komisi I DPRD Jabar belum lama ini.
Komisi I telah mempersiapkan mekanisme Uji Kepatutan dan Kelayakan yang harus diperhatikan oleh 14 calon komisioner KPID Jabar, diantaranya : harus hadir 60 menit sebelum acara dimulai dan harus mengisi daftar hadir, kalau tidak dianggap mengundurkan diri; Berpakaian rapih dan sopan; Pemanggilan berdasarkan abjab nama calon anggota KPID.
Uji Kepatutan dan Kelayakan dilakukan dalam rapat Komisi I yang bersifat terbuka. Namun, demi menjaga ketenangan dan konsentraasi calon dan anggota melakukan Uji Pepatutan dan Kelayakan, Komisi mempersilahkan penonton dan wartawan untuk tidak maasuk ruangan. Tapi pihak panitia akan menyediakan Layar Besar dan TV diluar ruangan. (Ihsan)
