JAKARTA (Lintasjabar.com),- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan melakukan kunjungan kerja 5 hari ke Negeri Tirai Bambu. Lawatannya merupakan kunjungan balasan sekaligus memenuhi undangan sejumlah kelompok pebisnis asal China. Sebelumnya, beberapa waktu lalu para investor China itu mengunjungi Gedung Negara Pakuan Bandung bertatap langsung dengan Gubernur Jawa Barat dan jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat. Usai pertemuan, merekapun mengemukakan minatnya pada kegiatan pembangunan infrastruktur di Jawa Barat, seperti ; jalan tol, properti kawasan pembangkit listrik dan telekomunikasi. Bahkan diantara mereka sudah menandatangani non disclosure agreement dengan BUMD Jabar bidang infrastruktur.
“Kunjungan ke China kali ini, merupakan lawatan balasan dan memenuhi undangan. Guna menindaklanjuti pertemuan di Bandung beberapa waktu lalu dengan sejumlah perusahaan raksasa China seperti PAN-China Construction Group Co. Ltd, Hubei Corporation, Shanghai Corporation dan MCC Corporation. Secara langsung mereka pun mengajak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat bekerjasama mewujudkan sejumlah proyek infrastruktur tersebut,” tegas Heryawan sebelum meninggalkan Indonesia menuju China, di Bandara Soekarno Hatta, Selasa (2/11). Turut mendampingi Kepala Dinas Energi dan Sumberdaya (ESDM) Jawa Barat Mineral Thahir Sastradiningrat dan jajaran pimpinan BUMD Jawa Barat terkait.
Lebih lanjut Heryawan menyatakan, pada kunjungan ini, dirinya akan melakukan pertemuan dengan kalangan otoritas keuangan seperti jajaran Bank of China dan bursa saham. Kemudian dilanjutkan beberapa pertemuan dengan kalangan Badan Usaha Milik Pemerintah China dan Badan Usaha Milik Pemerintah Provinsi Shenzhen-China. Selain itu, meninjau sejumlah kawasan bisnis dan kegiatan proyek menjadi bagian rangkaian kunker. Dan tidak kalah penting adalah penandatanganan sejumlah nota kesepahaman untuk pelaksanaan investasi. “Insya Allah, semua kesepakatan dapat berjalan lancar karena sudah ada pembicaraan yang cukup matang sebelumnya. Diharapkan semua itu dapat mengakselerasi pembangunan di Jawa Barat,” tuturnya. (Zaen/Man)
