Pemkot Lakukan Langkah Proventif Antisipasi Mitigasi Bencana

BANDUNG (Lintasjabar.com),- Kota Bandung termasuk dalam wilayah cekungan dan patahan  yang memiliki potensi bencana alam.Dalam upaya mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan bila terjadi bencana.

Wali Kota Bandung Dada Rosada bersama  para kepala dinas dan camat menggelar rapat koordinasi Mitigasi Bencana di Kota Bandung, di Auditorium Rosada Balaikota Bandung Jalan Wastukencana, Rabu (25/5).

Rapat mitigasi bencana mengundang pakar diantaranya Dr Ir Krishna S Pribadi dari Pusat Penelitian Mitigasi Bencana ITB dan Engkon k Kertapati Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bandung.

Kamalia Purbani mendapatkan giliran pertama memaparkan makalah mengatakan, berdasarkan peta bencana  dari 30 kecamatan di Kota Bandung, sebanyak 13 kecamatan memiliki potensi gempa sebagian besar wilayah timur dan rawan tanah longsor, ada 6 kecamatan.

Menurut Kamalia bencana bukan hanya gempa dan longsor tapi banjir, kebakaran dan wabah penyakit termasuk bencana.”Bencana sebaran penyakit seperti AIDS berada hampir  diseluruh kecamatan, imbuhnya seraya mengatakan, bencana gempa terjadi di Bandung tahun  2009 mengakibatkan 82 bangunan rumah rusak ringan, 39 rusak sedang, dan  52 rusak berat.

Kamalia mengatakan, Kota Bandung sampai saat ini belum memiliki lembaga mitigasi bencana. (Herdi)

Tinggalkan Balasan