BANDUNG (Lintasjabar.com),- “Pasanggiri Mojang dan Jajaka Jawa Barat” sebagai salah satu program unggulan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat kembali akan dilaksanakan padsa 27 Oktober s/d 16 November 2010 kendati sebelumnya sempat mengalami pemunduran jadwal yang semula akan digelar 20 September hingga 9 Oktober 2010.
Acara Pasanggiri Mojang dan Jajaka Jawa Barat sendiri merupakan acara rutin Disparbud Jabar. Pada tahun lalu, pasanggiri ini sempat tidak dilaksanakan. Namun, tahun ini kembali digelar dengan konsep berbeda dan seluruh peserta akan berkompetensi dengan menunjukkan bakat, serta pengetahuan tentang seni budaya dan wisata Jawa Barat.
Sedangkan untuk visi Pasanggiri Moka tahun ini yaitu memposisikan Moka Jabar sebagai generasi muda kreatif di Jabar, yang dapat memerankan dirinya sebagai obor dalam gerakan kepariwisataan dan kebudayaan di Jabar.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat Ir. H. Herdiwan MM didampingi Kepala Bidang Kepariwisataan Drs. H. Dani Herdiana, M.Si, Selasa (21/9).
“Karena ada masalah teknis sehingga pelaksanaan “Pasanggiri Mojang dan Jajaka Jabar” terpaksa diundur ke bulan Oktober. Sedangkan untuk rincian kegiatan, karantina serta pembinaan menjadi tanggal 29 Oktober s/d 7 November 2010 di Kabupaten Kuningan,” Ujar Herdiwan. Ditambahkan pula, dalam kegiatan tersebut akan digelar pula unjukkabisa yang digelar 5 November di Gor Ewangga Kompleks Stadion Kuningan.
Sedang untuk acara puncak, malam Grand Final dilaksanakan di The Venue-Eldorado, pada tanggal 15 November 2010.
Sementara peserta mojang dan jajaka merupakan pemenang seleksi moka dari 26 kabupaten dan kota di Jabar. Seluruh peserta Mojang dan Jajaka di Jawa Barat sudah mengirimkan perwakilannya, “Satu peserta lagi yang belum mengirimkan, yaitu dari Kabupaten Sumedang,” tambahnya.
Herdiwan mengatakan tahun ini mojang jajaka yang terpilih tidak hanya mampu berbahasa inggris tapi juga memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas mengenai kesenian dan wisata, serta budaya, dan mampu mempromosikan produk-produk kreativitas dari Jabar.
“Mojang dan Jajaka nanti yang terpilih merupakan duta promosi kesenian, kebudayaan dan pariwisata Jabar,” jelasnya. Seraya menambahkan acara ini terselenggara bekerjasama dengan Paguyuban Mojang Jajaka Jawa Barat (PMJ Jabar), tim kreatif HR. Hidayat Suryalaga dan Aat Suratin, yang juga sebagai pengarah peserta Moka serta Even Organizer SQ Production. (Ihsan)
