H. Anwar Saleh, “GPI Harus Siapkan Kader Politik”

BANDUNG (Lintasjabar.com),- Dalam sambutannya usai dilantik bersama pengurus untuk periode 2011-2014 di Gedung BKM Provinsi Jabar, jalan Burangrang Bandung beberapa waktu lalu, Ketua Umum Pimpinan wilayah (PW) Gerakan Pemuda Islam (GPI) Jabar, Agus Salim menegaskan kondisi umat islam saat ini dihadapkan pada kondisi yang cukup ironis sebab kapitalisme telah mengoyak dan mempermalukan umat islam.

Kendati kapitalisme sebagai kaum minoritas, lanjut Agus, namun mereka memiliki komitmen yang jelas. Ke depan, dirinya berharap, umat Islam bisa menyatukan komitmen dan persepsi serta ketaatan untuk memperjuangkan izzul islam.

“Cita-cita menegakkan dan memperjuangkan izzul islam wal muslimin oleh pemuda sudah kerap didengungkan sejak masa kemerdekaan RI 1945, dan Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII. Nama GPI dulu.red)) ambil bagian di dalamnya dalam memberikan konstribusi pergerakan. Seiiring perjalanan zaman, kondisi umat islam kini dihadapkan pada kondisi yang cukup ironis sebab kapitalisme telah mengoyak dan mempermalukan umat islam,” ujarnya.

Agus juga menekankan kepada pengurus PW GPI, pelantikan ini menjadi wasilah untuk menghantarkan sebagai orang yang paham, kuat iman guna memberikan manfaat bagi umat khususnya bagi warga jabar.

“Kita miliki moto, bergerak untuk bangsa, berjuang untuk umat, dan mengabdi untuk izzul islam wal muslimin. Jadi kita harus terus songsong gerakan moral untuk sebuah manfaat yang lebih besar,” tandasnya.

Pelantikan disamping dihadiri oleh pengurus GPI PC Se-Jabar, Nurdin Qusaery, S. Ag sebagai perwakilan Pimpinan Pusat GPI juga tampak beberapa kalangan senior GPI diantaranya, H. Anwar saleh, H. Toto Iskandar, juga dihadiri Pengamat Militer, Herman Ibrahim juga Ketua Umum KNPI Jabar, Husni Mubarak.

Sedang Husni Mubarak menegaskan KNPI sebagai sub kordinat dan tempat berhimpun OKP se-jabar berharap agar setiap OKP dapat mensinergiskan langkah demi pembangunan kepemudaan di jabar. Disamping itu, Husni menghimbau agar ciri khas serta gerakan yang dibangun GPI harus tetap terjaga dengan baik yang memiliki integritas.

Sementara itu, H. Anwar Saleh yang juga manta anggota DPR RI menegaskan keberadaan GPI kendati terbilang kuantitasnya kecil namun bukan berarti memperlihatkan kelemahan kader GPI untuk menjadi kader bangsa.

“Semangat patriotic dan semangat nasionalisme harus dibangkitkan lagi sesuai moto yang diemban. Lebih dari itu, GPI harus mempersiapkan kadernya sebagai kader politik yang bisa melahirkan politikus bermoral dan berkualitas,” tandasnya. (Ihsan)

Tinggalkan Balasan