“Sampai saat ini, sudah pada proses DED karena ada perubahan dari sisi rancang bangun dan juga dari sisi luasan lahan,”kata Dodi kepada wartawan di Balaikoata Bandung kemarin.
Menurutnya saat ini pemenang lelang DED Puskesos sudah ada. Pihaknya menargetkan, DED pembangunan Puskesos paling lambat selesai pada Juli 2015.”Setelah DED pembangunan Puskesos selesai, tahap selanjutnya yang akan dilakukan ialah lelang konstruksi. Jika lelang konstruksi selesai, dapat menentukan pembangunan mana yang dapat didahulukan penyelesaiannya,” katanya.
Lebih lanjut dikatakanya pembangunan Puskesos akan dilakukan di lahan seluas kurang lebih 5,5 hektare. Di lahan tersebut, lanjutnya, sudah ada pondasi yang terbangun. Sehingga setelah proses lelang selesai, pembangunan Puskesos hanya tinggal meneruskan dari pondasi yang sudah ada.
Sekarang kita hanya perlu melakukan penyesuaian terhadap pondasi tersebut, baik penyesuaian rancang bangunan maupun materialnya. Kita berharap, penyelesaian bangunan Puskesos ini kita lakukan secepatnyakata Dpdi seraya menerangkan ada dua sumber pendanaan yang digunakan untuk proses pembangunan Puskesos pada 2015. Dua sumber pendanaan tersebut ialah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kota Bandung dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
“Dana yang dikucurkan dari APBD 2015 Kota Bandung sebesar Rp 10 miliar dengan Rp 8,1 miliar di antaranya digunakan untuk pembangunan dan sisanya untuk DED dan keperluan lainnya. Sedangkan dana yang diberikan oleh Pemprov Jawa Barat sebesar Rp 27,5 miliar,”terangnya. (Herdi)