BANDUNG (Lintasjabar.com),- Pemberdayaan sarjana seni yang diikuti para sarjana seni dari 26 kabupaten kota se-Jabar akan segera dilaksanakan. Acara rutin yang merupakan program Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar tersebut akan menampilkan hasil karya seni dari 60 orang sarjana seni
Demikian dikatakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar, Ir. H. Herdiwan Iing Suranta, MM pada Konfrensi Pers di Kantor Disparbud Jabar, Kemis (10/03).
“Materi seni berbentuk seni helaran. Jadi diharapkan nantinya ada sebanyak 60 karya seni helaran yang ditampilkan di 4 wilayah di Jabar diantaranya Wilayah Priangan I, Wilayah Priangan II, Wilayah Melayu Betawi dan Wilayah Cirebon Dermayon,” jelasnya.
Kegiatan program tersebut, lanjutnya, adalah melaksanakan pembekalan sarjana seni, melaksanakan proses pembinaan dan pelatihan selama 3 bulan juga melaksanakan pergelaran hasil evaluasi sarjana seni. Agenda pembekalan tersebut direncanakan dilangsungkan pada 17 Maret 2011.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Seniman kawakan asal Jabar, Atang Warsita memaparkan gagasannya dalam menyempurnakan ilmu karawitan yang disebutnya pembaharuan titi laras karawitan sunda/priangan.
Penyempurnaan titi laras karawitan sunda/priangan dari yang sudah ada (titi laras karya RMA. Koesoemahdinata) tersebut diceritakannya berawal dari coretan-coretannya tentang apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kendala dan kejanggalan yang terdapat dalam titilaras dan laras dalam karawitan sunda/priangan.
Gagasannya terhadap penyempurnaan titi laras karawitan sunda/priangan tersebut rencananya akan dikupas dalam bentuk seminar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat. (Ihsan)
