BANDUNG LJ – Ketua DPRD Jabar definitive, Ineu Purwadewi mengaku tidak memiliki persiapan khusus jelang pelantikan ini. Namun, ia menegaskan siap bekerja sebaik mungkin dalam memimpin badan legislatif ini.
Salah satu tugas pertama usai pelantikan pimpinan definitif adalah pengesahan APBD Perubahan Jabar 2014.
“Ini penting agar program pembangunan di sisa tahun anggaran ini bisa terealisasi. Baru nanti pembentukan AKD,” terangnya pada wartawan di gedung DPRD Jabar, Selasa (21/10).
Menurut Ineu,rencananya setelah pelantikan pimpinan DPRD Jabar, pihaknya akan melakukan rakor dengan fraksi menyiapkan segera pembentukan AKD ini.”Besok setelah pelantikan kita akan rakor dulu dengan fraksi fraksi.
Kita harapkan AKD diupayakan minggu ini selesai. Insyaalloh Kamis atau jumat bisa selesai. Karena ini harus segera dibentuk,” kata mantan ketua Fraksi PDIP ini.
Pelantikan para pimpinan definitive DPRD Jabar sendiri dilakukan menyusul turunnya, Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kemendagri). Hal itu sesuai usulan yang diajukan DPRD jabar ke Kemendagri, beberapa waktu lalu. Dimana Ineu Purwadewi Sundari (PDIP) sebagai ketua, Irianto Syafiuddin (Golkar) sebagai wakil ketua, Haris Yuliana (PKS) sebagai wakil ketua, Abdul haris bobihoe (Gerindra) sebagai wakil ketua , dan Irfan Suryanagara (Demokrat) sebagai wakil ketua. (Ihsan)
