BANDUNG (Lintasjabar.com),- Organisasi Masyarakat (ormas) harus berani mengoreksi pemerintah. Selain itu, ormas pun harus berani membuat dan mengimplementasikan konsep pembangunan, salah satunya pemberdayaan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Bandung Dada Rosada, usai pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat BBC masa bakti 2011-2015 di Gedung PSSI, Jln. Lodaya, Minggu (17/4). Menurutnya, ormas cukup berperan dalam menyukseskan pembangunan. Karena dalam melakukan program pembangunan, pemerintah perlu mendapatkan dukungan dan peran serta masyarakat.
“Ormas harus berani mengoreksi pemerintah apabila ada yang salah. Saya juga minta, keberanian itu tidak untuk merusak tapi membangun konsep dan mengimplementasikan konsep pembangunan,” ujar Dada.
Dengan keberanian membangun konsep ini, kata Dada, ormas pun bisa melakukan pemberdayaan masyarakat. Melalui pemberdayaan, masyarakat †bisa disejahterakan. “Saya minta perlindungan dan kesejahteraan ditingkatkan melalui keberanian-keberanian BBC (Buahbatu Corps, red) untuk membangun bersama-sama konsep pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya
Saat ini, kata Dada, kemiskinan, pendidikan, dan kesehatan masih menjadi permasalahan di Kota Bandung. Pemerintah sendiri terus meningkatkan pelayanan baik kesehatan maupun pendidikan, untuk menekan angka kemiskinan. Namun pemerintah pun tak bisa begerak seorang diri perlu bantuan dari masyarakat dalam hal ini ormas. “Karena itulah saya mengharapkan ormas seperti BBC mempunyai nilai kebersamaan sehingga bisa berdaya guna bagi masyarakat,” katanya.
Sementara Ketua Umum Ormas BBC, Tarmana Satiaputra mengatakan BBC saat ini sudah ada di 23 kabupaten/kota di Jabar. “Mudah-mudahan keberadaan Ormas BBC ini bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Ketua Harian Ormas BBC, Agustiar mengatakan BBC akan mengikuti perkembangan yang ada di masyarakat dan merespons apa terjadi dalam kehidupan masyarakat. “Kami mempunyai komitmen untuk merespons dinamika di masyarakat,” katanya. (Herdi)
